KlikSimpan. Pintasan keyboard: Ctrl+S. Memperbesar atau memperkecil tampilan dokumen, presentasi, atau lembar kerja dengan cepat. Di Word, Outlook, PowerPoint, atau Excel, pada bilah status, klik penggeser zoom . Geser ke persentase pengaturan zoom yang Anda inginkan.
Setelah kalian paham dengan langkah-langkah pembuatan peta, seperti macam-macam simbol peta dan penggunaannya. Disini kita akan melihat cara memperbesar dan memperkecil peta. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperbesar dan memperkecil peta, yaitu menggunakan metode pembuatan kotak-kotak grid, teknik fotokopi, atau dengan alat pantograf. Beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk memperbesar peta. Cara memperbesar peta dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu Memperbesar Grid atau Sistem Grid Fotokopi Menggunakan Pantograf Memperbesar Grid atau Sistem Grid Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam memperbesar grid adalah sebagai berikut. Buatlah grid pada peta yang akan diperbesar. Buatlah grid yang lebih besar pada kertas yang akan digunakan untuk menggambar peta baru. Pembuatan pembesarannya disesuaikan dengan rencana pembesaran, misalnya 1 kali, 2 kali, 100 %, dan 200 %. Memindahkan garis peta secara sesuai pada peta dasar ke peta baru. Mengubah skala, sesuai dengan rencana pembesaran. Aturan atau ketentuan dalam perubahan skala untuk memperbesar dan memperkecil peta adalah jika peta diperbesar, penyebut skala harus dibagi dengan bilangan n. Sebaliknya, jika peta diperkecil sebesar n kali, maka penyebut skala harus dikali dengan bilangan n. 2. Fotokopi Cara lain untuk memperbesar peta adalah dengan fotokopi. Peta yang akan diperbesar atau diperkecil, sebaiknya menggunakan skala garis. Peta yang menggunakan skala angka atau bilangan, sebenarnya dapat juga diperbesar dan diperkecil ukurannya menggunakan mesin fotokopi. Tapi, sebelum peta tersebut di fotokopi, skala bilangan yang terdapat dalam peta perlu diubah terlebih dahulu ke skala garis. Sebagai contoh, skala peta 1 diubah dari skala angka ke skala garis menjadi seperti di bawah ini. Dari gambar di atas, terlihat jarak 1 cm di peta mewakili jarak 1 km di lapangan sebenarnya. 3. Menggunakan Pantograf Pantograf adalah alat untuk memperbesar dan memperkecil peta. Dahulu, pantograf terbuat dari kayu yang telah diserut menjadi halus, dilengkapi dengan pensil dan paku yang ditumpulkan terlebih dahulu. Cara memperkecil peta pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan teknik memperbesar skala peta. Terdapat tiga alternatif teknik yang dapat kita gunakan untuk memperkecil peta. Ketiga teknik memperkecil peta adalah sebagai berikut. Memperkecil peta dengan bantuan grid peta yang diperkecil. Fotokopi peta Pantograf Pantograf dapat mengubah ukuran peta sesuai dengan ukuran yang kita inginkan. Pada dasarnya, kerja pantograf berdasarkan prinsip kerja jajaran genjang. Tiga dari empat sisi jajaran genjang, yaitu a, b dan c memiliki skala faktor yang sama. Skala pada ketiga sisi ini, dapat diubah sesuai kebutuhan. Adapun formulasi yang kita gunakan adalah sebagai berikut skala faktor = m/M x 100n Contoh soal Suatu peta akan diperbesar sebesar 5 kali lipat. Diketahui m = 1 untuk besar peta yang asli M = 2 untuk besar peta yang akan dibuat Skala faktor = ½ x 500 = 250 Setelah diperoleh besar skala faktor, lalu pantograf diatur sedemikian rupa sehingga masing-masing lengan pantograf mempunyai skala faktor yang sama dengan 250. Peta yang akan diperbesar diletakkan pada B dan kertas gambar kosong letakkan di tempat gambar A yang sudah dilengkapi pensil. Kemudian, gerakkan B mengikuti peta asal. Dalam proses penjiplakan, kita harus berhati-hati dalam melakukannya, ini penting agar peta yang akan dijiplak tidak mengalami kerusakan. Cara untuk mengubah ukuran peta relatif banyak diantaranya dengan fotokopi, pantograf, dan sistem petak atau dam. Diantara semua cara tersebut, yang paling mudah dilakukan adalah dengan fotokopi namun di sekolah siswa dapat belajar dengan menggunakan teknik petak atau dam. Baca juga Ayat Quran tentang geografi Cara Memperbesar Peta Berikut ini langkah-langkah memperbesar peta 1. Peta asli berukuran 100 cm x 80 cm kita ubah menjadi peta berukuran 200 cm x 160 cm. Ini artinya panjang dan lebar peta diperbesar dua kali sehingga peta baru akan berukuran lebih besar. Jika skala peta asli 1 maka skala peta yang baru menjadi 1 karena dibagi 2. 2. Kita buat petak-petak berukuran 5 cm x 5 cm pada peta asli maka lebar petak pada peta yang akan dibuat menjadi 10 cm x 10 cm. 3. Kerjakan pembuatan petak-petak tersebut dengan baik melalui pembuatan garis-garis tegak lurus dan mendatar. 4. Bila petak-petak sudah jadi maka berilah masing-masing garis dengan angka dari 0,1,2,3 dan seterusnya. 5. Terakhir gambar lekukan peta sesuai dengan peta aslinya. Gambarlah sesuai kolomnya sehingga bentuknya nanti sama hanya ukurannya saja yang lebih besar. Teknik Memperbesar Peta Cara Memperkecil Peta Berikut ini langkah-langkah memperkecil peta 1. Peta asli berukuran 100 cm x 80 cm kita ubah menjadi peta baru berukuran 50 cm x 40 cm. Itu artinya panjang dan lebar peta diperkecil dua kali sehingga peta baru akan berukuran lebih kecil. Jika skala peta asli 1 maka skala peta yang baru menjadi 1 2. Kita buat petak-petak berukuran 5 cm x 5 cm pada peta asli dengan lebar petak pada peta yang akan dibuat adalah 2,5 cm x 2,5 cm. 3. Kerjakan pembuatan petak-petak tersebut dengan baik melalui pembuatan garis-garis tegak lurus dan mendatar. 4. Bila petak-petak sudah jadi, berilah setiap garis dengan nomor urut mulai dari pojok atas kiri dengan nomor 0,1,2,3 dan seterusnya. 5. Pindahkan gambar peta asli ke peta yang baru. Gambar lekukan peta sesuai kolom petak yang sudah dibuat. Baca juga Piramida penduduk muda, dewasa dan tua BerandaPendidikanCara Memperbesar dan Memperkecil Peta Cara memperbesar dan memperkecil peta. Langkah-langkah untuk memperbesar peta sama halnya dengan memperkecil peta, hanya tinggal kebalikannya. Langkahlangkah yang bisa kamu lakukan, sebagai berikut. a. Menggunakan grid Memperbesar dan atau memperkecil peta dengan bantuan grid atau garisgaris koordinat yaitu dengan memberikan garis khayal pada peta yang terdiri atas garis lintang dan garis bujur. Jika gambar suatu daerah diperbesar, berarti bentuk daerah tetap, tetapi ukuran panjang dan lebar diperbesar, bilangan pembagi skala menjadi lebih kecil, dan detail gambar makin banyak. Sebaliknya jika gambar suatu daerah diperkecil maka bentuk daerah tetap, tetapi ukuran panjang dan lebar diperkecil, bilangan pembagi skala menjadi lebih besar, dan detail gambar semakin sedikit. Urutan kerja sebagai berikut 1 Menentukan daerah yang akan digambar, misalnya menggambar Peta Pulau Jawa, diketahui peta asli skala 1 berukuran 40 × 30 cm. 2 Menentukan pembesaran atau pengecilan gambar a Jika skala daerah yang akan digambar menjadi 1 ini berarti peta skala diperbesar 2 kali dan ukuran peta diperbesar 2 kali menjadi 80 × 60 cm. b Jika skala daerah yang akan digambar menjadi 1 ini berarti skala peta diperkecil ½ kali dan ukuran peta diperkecil ½ kali menjadi 20 × 15 cm. 3 Menarik garis-garis yang sejajar garis tepi peta asli, sehingga terbentuk petak-petak. Jarak antargaris disesuaikan dengan ukuran pembesaran atau pengecilan. Misalnya jika peta asli berukuran petaknya 4 × 4 cm maka peta yang baru 8 × 8 cm jika diperbesar, menjadi 2 × 2 cm jika diperkecil. 4 Melakukan langkah yang sama seperti tahap 3 pada kertas lain yang dipersiapkan untuk memindahkan gambar. 5 Meniru pola garis yang membentuk gambar daerah dalam peta asli pada kertas yang sudah dipersiapkan. Penarikan arah garis disesuaikan dengan titik-titik potong antara garis yang membentuk gambar daerah dengan garis-garis yang membentuk petak-petak pada peta asli. Setelah tiruan gambar daerah pada peta selesai dilakukan, tahap terakhir ialah melengkapi bagian-bagian komponen-komponen peta pada gambar yang baru. Contoh Peta berskala 1 akan diperbesar 2 kali, maka skala peta tersebut menjadi 1 b. Fotocopy Cara yang harus kamu lakukan yaitu dengan memfotocopy peta tersebut. Bila kamu ingin memperbesar peta maka gunakanlah mesin fotocopy yang dapat memperbesar peta. Sebelum difotocopy, usahakan peta yang akan diperbesar skalanya sudah dirubah dalam bentuk skala garis atau batang, agar perubahan hasil peta yang diperbesar akan sesuai dengan perubahan skalanya. Akan tetapi, jika masih dalam bentuk skala angka maka akan sangat sulit menyesuaikannya. Contoh Mengubah skala angka ke skala garis Skala 1 menjadi, Artinya, jarak 10 cm di peta mewakili jarak 10 km di lapangan c. Menggunakan alat pantograf Selain dengan memperbesar grid dan memfotocopy untuk memperbesar dan memperkecil peta, maka dapat menggunakan alat pantograf. Di bawah ini disajikan gambar sketsa dari pantograf. Pantograf dapat mengubah ukuran peta sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Pada dasarnya, kerja pantograf berdasarkan jajaran genjang. Tiga dari empat sisi jajaran genjang a, b dan c mempunyai skala faktor yang sama. Skala pada ketiga sisi tersebut dapat diubah-ubah sesuai kebutuhan, yaitu memperbesar atau memperkecil peta. Pada alat ini juga digunakan formulasi yaitu Contoh Suatu peta akan diperbesar 5 kali lipat. Diketahui m = 1 besar peta yang asli M = 5 besar peta yang akan dibuat Setelah didapat besarnya skala faktor, kemudian pantograf diatur sehingga masing-masing lengan pantograf memiliki skala faktor sama dengan 20. Selanjutnya peta yang akan diperbesar letakkan di tempat B dan kertas gambar kosong letakkan di tempat gambar A yang sudah dilengkapi pensil. Kemudian gerakkan B mengikuti peta asal, melalui kaca pengamat atau dijiplak.
ANSR.